[POSAKTUAL.COM] Apakah benar peramal buta Baba Vanga pernah meramal bencana besar di Indonesia? ini faktanya.
Meski telah meninggal lebih dari seperempat abad lalu, banyak ramalan Baba Vanga yang disebut menjadi kenyataan setelah kematiannya.
Lantas apakah benar peramal buta Baba Vanga pernah meramal bencana besar di Indonesia? Ini faktanya yang terjadi ataupun tidak.
Dalam ramalannya ini mencatat akan terjadi krisis ekonomi besar yang nantinya berdampak pada perekonomian global tahun depan.
Faktor-faktor seperti meningkatnya tingkat utang dan meningkatnya ketegangan geopolitik akan menjadi penyebabnya bakal terjadi di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Untuk faktanya, ramalan ini memang saja menjadi kenyataan apalagi ketegangan geopolitik Rusia dengan Ukraina membuat gejolak ekonomi di Indonesia.
Serta membuat tingkat utang Indonesia menjadi lebih tinggi. Apalagi pada akhir November 2023, nilai total utang pemerintah Indonesia mencapai Rp8.041,01 triliun atau 38,11% terhadap produk domestik bruto (PDB).
Pada akhir November 2023 mayoritas utang pemerintah berupa Surat Berharga Negara (SBN), dengan nilai Rp7.124,98 triliun (88,61% dari total utang).
Kemudian utang yang berupa pinjaman nilainya Rp916,03 triliun (11,39% dari total utang).
Kementerian Keuangan juga menyatakan, sekitar 71,9% dari total utang pemerintah berasal dari dalam negeri, sedangkan 28,1% dari luar negeri.
Lalu ramalan lainnya yakni bahwa akan ada peristiwa cuaca buruk dan bencana alam tahun depan.
Untuk saat ini di beberapa daerah di Indonesia mengalami cuaca buruk dan bencana alam.
Salah satunya abupaten Pamekasan di Provinsi Jawa Timur menghadapi 596 kejadian bencana alam sejak awal tahun 2023, kata Penjabat Bupati Pamekasan Masrukin mengutip laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Beberpa bencana alam yang melanda bagian wilayah Kabupaten Pamekasan meliputi kekeringan, banjir, tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan, gempa bumi, dan gelombang ekstrem. [okezone]