Kian Banyak Kader Demokrat Terlibat Kudeta Dipecat

Kian Banyak Kader Demokrat Terlibat Kudeta Dipecat 

POSAKTUAL.COM -  Kader Partai Demokrat yang terlibat kudeta partai kini dipecat. Jumlahnya kian banyak. Titah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah dijalankan.

SBY adalah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, ayah kandung dari Ketua Umum Partai Demokrat saat ini, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Saat isu kudeta dan wacana Kongres Luar Biasa (KLB) mengemuka, SBY menyampaikan titah untuk mengusir orang-orang dalam klik penyusun kup.

"Kalau segelintir kader atau mantan kader itu masih bergentayangan mencari mangsa ke kanan dan ke kiri, katanya ada juga yang bertindak sebagai EO, hadapi dengan sikap yang tegas, usir orang-orang itu. Mintakan mereka berhenti merusak partai kita," kata SBY dalam sebuah video, Rabu (24/2) lalu.

Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Barat (DPD Jabar) mendukung sikap SBY. Mereka ingin kader-kader pengkudeta segera dicongkel dari partai berlambang bintang tiga arah itu. Organisasi sayap (orsap) Partai Demokrat juga meminta Dewan Pimpinan Pusat (DPP) memecat para kader yang mendukung KLB.

Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di acara perayaan imlek virtual
Susilo Bambang Yudhoyono (Dok. Istimewa)
Jumat (26/2), keluarlah kabar bahwa Demokrat akan memecat tujuh kader yang terlibat percobaan penggulingan Ketua Umum Demokrat, AHY.

"Demi harapan ratusan ribu kader dan jutaan simpatisan dan pemilih, kami mendukung sepenuhnya langkah pemecatan terhadap tujuh kader yang dilakukan oleh Dewan Kehormatan Partai," kata Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief kepada wartawan.

Kader Demokrat, Jhoni Allen Marbun, telah diproses oleh internal partai. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kabupaten Blora Jawa Tengah, Bambang Susilo, dicopot lantaran terlibat gerakan pengambilalihan kepemimpinan (GPK) Demokrat, konkretnya dalah mendukung wacana KLB.

Jhoni Allen Marbun
Jhoni Allen Marbun Foto: Ari Saputra
Dari Sulawesi Utara, terdengar kabar ada empat kader Demokrat yang terancam dipecat lantaran terlibat upaya kudeta.

"Sulawesi Utara kurang-lebih ada empat orang, dan salah satunya teridentifikasi mantan pengurus. Tidak ada anggota Dewan, tapi mantan pengurus," kata Sekretaris DPD Demokrat Sulawesi Utara, Billy Lombok.(detik)

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam | Ikuti Kami di Facebook: Berita Indonesia | Flow Twitter Kami: @kontenislam_com | Folow Threads: https://www.threads.net/@kontenislam

Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam