POSAKTUAL.COM - Mantan Bupati Jember Faida diperiksa Kejari Jember terkait dugaan adanya aliran dana APBD ke Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) miliknya.
Usai menjalani pemeriksaan, Faida keluar lewat pintu samping kantor Kejari dan melewati pagar yang terhubung ke halaman sebuah kantor radio swasta.
Kepergian Faida lewat pintu samping diduga untuk menghindari wartawan yang menunggu di ruang lobi Kejari Jember. Sejumlah wartawan yang menunggu sejak lama pun dibuat kecele.
"Pintu samping kantor (radio) ini kan tembus dengan masjid yang ada di komplek Kantor Kejari Jember. Nah Bu Faida itu, tiba-tiba kelihatan tadi lewat sana, setelah Ashar. Pakai baju (motif) kotak-kotak warna coklat. Saya tahunya waktu ke belakang mau ke kamar mandi," kata karyawan radio swasta bernama Silvi saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (1/3/2021).
Silvi memastikan perempuan yang berpapasan dengannya itu memang Faida. Kendati saat itu Faida memakai masker.
"Iya benar yang saya lihat tadi benar Bu Faida. Meskipun saya tadi melihatnya memakai masker. Saya pastikan itu Bu Faida. Apalagi saya bisa pastikan dari gestur tubuhnya, itu memang (mantan) Bupati Faida," jelasnya.
Saat berlalu melewati dirinya, kata Silvi, Faida tampak terburu-buru. Saat lewat kantirnya, menurut Silvi Faida didampingi seseorang pegawai Kantor Kejari Jember.
"Saya juga bertanya pada orang Kejaksaan yang saya kenal itu dan memastikan 'Tadi yang lewat siapa pak?' dijawab kalau itu (mantan) Bupati Faida," kata Silvi.
Saat ditanya siapa pegawai Kantor Kejari Jember yang mendampingi Faida lewat kantor perusahaan media radio swasta itu, Silvi enggan menyebutkan. Silvi juga mengatakan, saat di depan halaman kantornya itu, Faida sudah ditunggu mobil yang sebelumnya sudah parkir cukup lama.
Parkirnya juga di halaman kantor kami, agak lama. Kemudian Bu Faida setelah nyelonong itu, langsung masuk dalam mobil dan pergi gitu saja," katanya.
Mobil apa yang membawa Faida pergi dan pelat nomornya berapa?
"Maaf saya tidak tahu, karena tadi cepat kok perginya. Kemudian kan didampingi orang kejaksaan itu, tapi sebagai apa dan kenapa mengantar Bupati Faida lewat kantor Prosalina, saya tidak tahu," ujarnya.
"Kemudian orang kejaksaan tadi itu, juga lewat jalan (pintu samping) yang dilewati awal itu. Lewat sana lagi, yang memang tembus masjid Kejaksaan dan biasa kita ke sana kalau mau salat," sambungnya.
Kasi Pidsus Kejari Jember Setyo Adhi Wicaksono enggan memberi konfirmasi terkait pemeriksaan Faida. Hal itu disampaikan oleh salah seorang staf Kejari Jember.
"Maaf saya hanya diminta menyampaikan jika beliau (Kasi Pidsus Kejari Jember), enggan untuk dikonfirmasi. Maaf ya," kata staf Kejari Jember yang enggan menyebutkan namanya itu.
Faida sendiri belum memberikan konfirmasi terkait pemeriksaan dirinya. Saat dihubungi via sambungan telepon, tak diangkat.(detik)